Maag disebut gangguan pencernaan dalam kedokteran. Maag ditandai dengan rasa sakit dan ketidaknyamanan di perut. Rasa sakit ini bisa dialami oleh siapa saja, tua atau muda. Baik pria maupun wanita dapat mengembangkan Maag. Maag bukanlah penyakit, melainkan gejala dari suatu penyakit. Maag biasanya muncul di perut dan disebabkan oleh bisul terbuka yang terinfeksi Helicobacter pylori.
Jenis sakit maag diklasifikasikan menurut tingkat keparahannya sebagai berikut:
1. Maag Ringan
Maag ringan biasanya dikategorikan sebagai stadium ringan, ketika semua orang sudah berada pada stadium ini.
2. Maag Sedang
Maag pada tahap ini sudah menyebabkan rasa sakit yang luar biasa, sakit perut dan mual.
3. Maag Kronis
Maag kronis adalah ulkus yang menyebar luas dibandingkan dengan ulkus normal.
4. Kanker lambung
Kanker lambung disebabkan oleh mikroorganisme berbahaya, Helicobacter pylori.
Tanda-tanda Maag Parah
1. Sakit perut
Sakit perut adalah gejala umum dari mulas. Rasa sakit dimulai di atas pusar dan di bawah tulang dada.
Seperti dikutip dari Emedicine Health, gejala sakit maag yang parah bisa berupa rasa sakit yang menjalar ke punggung.
Sakit perut akibat maag bisa terjadi setelah makan, apalagi jika tidak ada makanan lain untuk mengosongkan perut. Karena itu, rasa sakit lebih banyak terjadi pada malam hari atau pagi hari.
2. Hematemesis (Muntah Darah)
Mereka juga mungkin muntah darah sebagai tanda borok yang parah. Segera cari pertolongan medis jika Anda menderita kondisi ini. Jika tidak segera diobati, kondisinya bisa memburuk.
3. Hematokezia (Buang Air Besar Berdarah)
Selain muntah darah, mungkin juga ada tinja berdarah. Menurut Emedicine Health, tinja berwarna hitam harus diwaspadai, meskipun tidak berdarah. Jika Anda mengetahui kondisi ini, saya harap Anda akan segera mendapatkan bantuan yang baik.
4. Gejala Anemia
Kelelahan ringan dan gejala anemia lainnya bisa menjadi tanda penyakit maag yang parah. Karena Anda kehilangan begitu banyak darah, Anda berisiko terkena anemia. Beberapa gejala anemia yang mungkin Anda alami adalah kelelahan, kekurangan energi, kulit pucat, dan detak jantung yang lebih cepat dari biasanya. Pengobatan penyakit maag yang serius ini tergantung dari kondisi masing-masing individu.
Jika kondisi ini tidak diobati atau dikendalikan, dapat menyebabkan komplikasi seperti penyakit tukak lambung, anemia, gastritis atrofi, dan bahkan kanker perut. Oleh karena itu, segera lakukan pemeriksaan dan konsultasikan dengan dokter spesialis penyakit dalam setempat untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Hindari makanan asam Hindari makanan pedas Hindari asupan kopi/kafein Hindari merokok Makan makanan yang cukup dan banyak minum air putih. Juga, pastikan untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah makan.